Menunggu atau pergi melangkah ?

Hari ini , bertemu dengan dia lagi , terkadang aku coba untuk bangkit untuk melupakan dia , tapi semakin diusahakan melupakan dia semakin menyakitkan hati , aku percaya dia berat akupun berat menjalankan ini semua , ibarat makan buah simalakama semua serba salah, semua saling diam seribu bahasa , namun hati dan mata nggak bisa dibohongin , saling mengatakan dengan jujur tapi mulut dibungkam oleh seribu masalah hanya bisa saling menatap

Ibarat Menunggu di ruang tunggu yang besar , menanti dia yang tak kunjung datang , pikiran dan logika mengatakan dia tidak akan dan tidak mungkin datang , namun perasaan terus mengatakan sabar , duduk dengan tenang dia akan datang menjemput dirimu ,

Ketika nahkoda lain datang hendak menjemput , mengulurkan tangan tuk mengajak pergi , sekali lagi harus menatap kebelakang pilih jalan atau tetap menunggu dia diruang tunggu, perang dihati berkecamuk lagi ,

sekali lagi dipersimpangan jalan , namun tidak ada petunjuk , harus menggunakan hati atau harus menggunakan logika

Myspace Codes: MyNiceSpace.com