Thursday, March 30, 2006


Kenangan Teridah ( pinjem judul lagu samson yach : P )
kemaren hatiku bagaikan disambar petir ditengah hari bolong, mendapatkan kabar bahwa si mr moon ku itu jadi menikah, rasanya kepala langsung nyut nyutan , didalam hati rasanya nggak rela banget dia menikah , tapi itu hidup yang aku harus jalanin . sekali lagi aku memilih logika dibandingkan perasaan hati , atau hanya sekedar menghibur hati dengan alasan memilih logika? , tapi aku tau jalan itu yang terbaik untuk semua orang , walaupun hati ini menangis,
ada rasa sesal yang mendalam dalam hati , sulit banget yach mengatakan yach aku ini bener bener jatuh cinta padamu, tapi malahan aku pendam sendiri , hingga dia pergi , ketika dia bener bener pergi aku nggak rela banget maunya apa sih aku ini atau plin plan yach
mungkin moon baca blogs ini ada yang aku ingin katakan
thanks banget atas kehadiran diri kamu dalam hidup aku , setidak tidaknya dari dirimu banyak yang aku pelajari , tentang arti cinta , sakit hati , berbagi , tentang yang kamu ajarin buat aku, dan thanks kamu udah kasih aku kenangan yang banyak , mulai dari tertawa hingga menangis
juga aku sebenernya cinta banget ama kamu ,dan kamu itu sudah bikin aku belajar menjadi seorang gadis yang manis bukan gadis tomboy ,
tapi maaf yach aku nggak bisa ngomong ama kamu , itu sulit banget aku ngomong di depan kamu
tapi sekarang album tentang dia harus aku simpan di gudang yang kuncinya harus aku buang jauh jauh , karena aku mau hidup dan aku nggak mau hidup dalam kenangan karena aku nggak bakalan maju
thanks yach udah memberikan kenangan yang terindah dalam hidup aku


Monday, March 20, 2006




Marriage

melihat gambar disamping semua pasti semua wanita menginginkannya termasuk aku

namun mendengar kisah dari sahabatku sesudah pesta pernikahannya , yang membuatku jadi harus berpikir yang sangat panjang untuk mengikatkan diri pada seseorang,

Suatu hari seorang sahabatku datang kepada aku untuk curhat tentang kehidupannya , betapa terkejutnya aku ketika bertemu dengan dirinya yang jauh tampak lebih kurus dan tampak menjadi jauh lebih tua ketika aku menghadiri pesta pernikahnya , selalu dalam pikirian diri aku , akan menjadi sebuah dongeng anak anak yang happy ever after, betapa terkejutnya ternyata menjalani sebuah kehidupan perkawinan yang tak semudah yang kita bayangkan

dia menangis karena suaminya yang begitu egois , yang berubah setelah menikah ,

banyak lagi cerita tentang sebuah pernikahan dari rekan rekan kerja ku , yang menceritakan hmm betapa nggak enaknya perbuatan sang mertua yang menyinggung hati , atau sesama menantu yang saling bersaing dalam merebut perhatian sang mertua

banyak yang menangis , banyak yang menderita, belum lagi yang menderita mengalami siksa fisik

aku tau sih nggak semua pernikahan begitu

belum lagi aku mendengar pengakuan dari sahabatku yang lain bahwa dia telah berselingkuh dengan orang lain , padahal segalanya telah dia miliki , pekerjaan yang mantap , istri yang cantik dan setia , anak anak yang manis , rumah yang bagus , sebenernya apa lagi sih yang mereka cari

apakah itu memang menjadi sifat dasar semua manusia yang selalu mengingkan lebih dan lebih

hmmm.... jadi inget

dulu sewaktu SMA pernah aku mengobrol dengan sahabat sahabatku , ditanya apakah cita cita kita selesai sma

semua bercita cita pengen kuliah , mendapat pekerjaan yang mantap , dan mendapat suami yang tajir , setia dan sayang bak seorang pangeran dari negeri dongeng lengkap dengan kuda putihnya

namun jujur sejak dulu saya paling takut dengan pria tajir yang naik mobil jaguar , rumah bak istana, berbadan six pack , mempunyai perusahaan or pekerjaan tingkat manager

kedengerannya kayanya temen saya termasuk cewek matre

bagi saya pria yang berduit itu hmm , justru pria yang paling tinggi tingkat rawan perselingkuhan karena dengan uang mereka bisa membeli segalanya

justru yang saya inginkan seorang pria yang hanya berkedudukan karyawan , yang kita berdua sama sama berjuang untuk hidup ( berdua harus berkerja keras untuk memenuhi kehidupan )

yang sama sama bisa makan di pinggir jalan sambil menikmati pemusik kelas jalanan , yang bisa sama sama berbagi payung , yang itupun payung nyewa di tukang ojek payung, apakah aku termasuk seorang gadis pemimpi